BANGKALAN, PortalNusantaraNews.co.id Pimpinan redaksi PortalNusantaraNews.co.id Membenarkan informasi terkait penangkapan Kepala Desa Banangkah, Kecamatan Burneh Kabupaten Bangkalan oleh Polrestabes Surabaya. Menurutnya, langkah aparat kepolisian tersebut merupakan bentuk komitmen dalam menegakkan hukum tanpa pandang bulu.
“Dia diamankan di Polrestabes, Kamis, 16/10/2025 sekira pukul 19:25Wib, kami awakmedia mengapresiasi kinerja rekan-rekan di Polrestabes Surabaya.
Baca Juga: Bincang Santai Kapolres Nganjuk Bahas Harkamtibmas Bersama Forkopimcam Ngetos
Mereka berkomitmen dan menunjukkan bahwa penegakan hukum tidak pandang bulu, walaupun terhadap oknum pejabat aktif seperti Kepala Desa, jika memang diduga kuat melanggar undang-undang, harus diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ujar Fajar.
Fajar juga menegaskan bahwa penegakan hukum terhadap pejabat publik harus menjadi contoh bagi aparatur pemerintah lainnya agar berhati-hati dalam menjalankan amanah. Ia menilai, kasus dugaan penggelapan yang menjerat Kades Banangkah mencerminkan perilaku tidak terpuji yang mencoreng nama baik pemerintahan desa.
Baca Juga: Kasus Dugaan Penggelapan Retribusi Hasil Panen Kopi Dilimpahkan ke Polres Jember
“Kami juga berharap Bupati Bangkalan segera mengambil langkah sesuai tupoksinya saat mendapati ada oknum pejabatnya yang melanggar. Apalagi kalau kasusnya penggelapan, itu jelas menunjukkan perbuatan yang tidak pantas dilakukan seorang pejabat publik,” tambahnya.
Diketahui sebelumnya, Kepala Desa Banangkah dikabarkan diamankan oleh Polrestabes Surabaya terkait dugaan kasus penggelapan mobil rental. Foto dirinya mengenakan pakaian tahanan pun beredar di media sosial, dan sejumlah sumber membenarkan bahwa yang bersangkutan merupakan Kades Banangkah, AF.
Baca Juga: Polisi Amankan Terduga Pengedar Narkoba di Kepanjen Malang 21 Poket Sabu Disita
Langkah hukum yang diambil Polrestabes Surabaya tersebut mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat luas khususnya masyarakat Bangkalan, yang menilai bahwa tindakan tegas terhadap oknum pejabat bermasalah harus menjadi pelajaran bersama demi menjaga integritas pemerintahan desa khususnya Benangkah.
"Tim&Red"
Editor : Redaksi